Dalam beberapa tahun terakhir, mata uang kripto secara bertahap menjadi fokus pasar keuangan global, dan mantan Presiden AS Donald Trump, sebagai “kata sandi lalu lintas” di bidang politik, juga sangat memengaruhi tren mata uang digital seperti Bitcoin. Saat pemilihan presiden AS 2024 semakin dekat, sikap Trump terhadap Bitcoin dan penyesuaian kebijakan potensial menarik perhatian luas dari investor dan pengamat industri. Artikel ini akan menganalisis logika mendalam dari topik panas ini dari tiga dimensi: sikap Trump terhadap Bitcoin, implikasi kebijakan, dan tren masa depan.
Selama masa kepresidenan Donald Trump sebagai Presiden ke-45 (2017-2021), dia secara terbuka mengkritik Bitcoin berkali-kali, menyebutnya sebagai “air coin,” dan percaya bahwa mata uang kripto dapat memfasilitasi aktivitas ilegal seperti pencucian uang. Namun, sebagai Pasar Cryptocurrency saat demografi pemilih semakin matang dan berubah, sikap Trump mulai sedikit demi sedikit berubah.
Selama kampanye pemilihan tahun 2024, tim Trump mengumumkan untuk pertama kalinya bahwa mereka akan menerima sumbangan politik dalam mata uang kripto seperti Bitcoin, menyebutnya sebagai alat penting untuk mempertahankan kebebasan keuangan. Perubahan ini dianggap sebagai strategi untuk menarik dukungan dari pemilih muda dan elit teknologi. Pada saat yang sama, Trump sendiri juga telah mulai bergerak di bidang NFT (Non-Fungible Token), meluncurkan berbagai koleksi digital berbagai tema pribadi, yang lebih mempererat hubungan dengan komunitas kripto.
Pernyataan dan kecenderungan kebijakan Trump terhadap harga Bitcoin Mempunyai dampak yang signifikan. Sebagai contoh, pada bulan Mei 2024, tim kampanyenya mengumumkan bahwa mereka akan menerima sumbangan mata uang kripto, menyebabkan Bitcoin naik sekitar 7% pada hari yang sama, tembus melalui level $70,000. Analisis pasar meyakini bahwa dengan kembalinya Trump ke Gedung Putih, mungkin akan ada perubahan kebijakan berikut:
Pada November 2024, setelah Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat, BTC memimpin industri mata uang kripto untuk melonjak. BTC mencapai puncaknya sebesar $109.500, ETH mencapai puncaknya sebesar $4.100, dan berbagai token AI Agent dan koin meme meroket. Menjelang pelantikan Presiden Amerika Serikat pada 18 Januari 2025, Trump bahkan meluncurkan koin meme resmi miliknya sendiri, TRUMP, yang memicu diskusi sengit di komunitas mata uang kripto.
Dihadapkan dengan fluktuasi ganda politik dan pasar, investor perlu memperhatikan logika inti berikut:
Interaksi Trump dengan Bitcoin pada dasarnya adalah benturan antara kekuatan politik tradisional dan revolusi teknologi yang sedang berkembang. Dengan berkembangnya basis pemilih mata uang kripto, isu mata uang digital telah berpindah dari pinggiran ke agenda politik utama. Setelah Trump terpilih sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat, status Bitcoin sebagai ‘emas digital’ akan semakin dikonsolidasikan, dan permainan dengan para pembuat kebijakan akan terus membentuk pola masa depan sistem keuangan global.